Main Article Content
Abstract
The history of Islamization in the region Seram Island Maluku until recently only records the Kingdom Hoamoal as the center of Islamization in the region. However, the formation of customary lands inhabited by the Muslim community is appealing to uncover where Islam originated and how it goes. This research is focused to see Islamization networks formed on indigenous lands in the southern coastal areas of the island of Seram by conducting the archaeological research that adopted survey method and oral history interviews to discover traces of the presence of Islam. This study found that Islamization in the southern coastal areas of the island of Seram, arised from the central region of Islam in the Maluku Islands; with another possibility that have been introduced from Java and the homeland of Islam, Arab and Persia. The study also found the formation process of political networks in the spread of Islam to get to the southern coastal areas of the island of Seram.
Dalam sejarah Islamisasi di wilayah Pulau Seram Maluku sejauh ini, hanya menyebut Kerajaan Hoamoal sebagai pusat Islamisasi di wilayah tersebut. Meski demikian, terbentuknya negeri-negeri adat yang dihuni komunitas muslim, menarik untuk diungkap dari mana Islam berasal dan bagaimana perkembangannya. Penelitian ini difokuskan untuk melihat jaringan Islamisasi yang terbentuk pada negeri-negeri adat di wilayah pesisir selatan Pulau Seram. Melalui penelitian arkeologi, dengan metode survei serta wawancara untuk menelusuri sejarah lisan jejak kehadiran Islam. Penelitian ini menemukan bahwa Islamisasi di wilayah pesisir selatan Pulau Seram, berasal dari wilayah pusat kekuasaan Islam di Kepulauan Maluku, juga kemungkinan dari Jawa dan tanah asal Islam dari Arab dan Persia. Penelitian ini juga menemukan bagaimana terbentuknya jaringan politik dalam proses penyebaran Islam hingga sampai ke wilayah pesisir selatan Pulau Seram.
Keywords
Article Details
Kapata Arkeologi by Balai Arkeologi Maluku. Permissions beyond the scope of this license may be available at Copyright Notice.
References
- Amal,Adnan M. (2010). Kepulauan Rempah-rempah Perjalalanan Sejarah Maluku Utara 1250-1950. Jakarta. Kepustakaan Populer Gramedia.
- Ambary, Hasan Muarif. (1998). Menemukan Peradaban Arkeologi dan Islam di Indonesia. Jakarta: Pusat Penelitian Arkeologi Nasional. Logos. Wacana Ilmu.Jakarta.
- Ambary, Hasan Muarif, Sugeng Riyanto, Max Manuputty. (1996). Survei Arkeologi Islam di Ternate dan Tidore Provinsi Maluku. Ambon. Proyek Penelitian Purbakala.
- Deetz, James. (1967).Invitationto Archeology. New York:TheNaturalHistoryPress.
- Handoko, Wuri. (2007).Peran Strategis Wilayah Kepulauan Gorom dalam Kontak Awal Budaya, Perkembangan Perdagangan dan Budaya Islam di Maluku.Berita Penelitian Arkeologi (BPA)Vol. 2 Nomor 4 Tahun 2007. Balai Arkeologi Ambon.
- Handoko, Wuri. (2009a). Ekspansi dan Rivalitas Kekuasaan Islam : Pengaruhnya di Wilayah Negeri Siri Sori Islam, Pulau Saparua, Maluku Tengah. Kapata Arkeologi.Volume 5 Nomor 8 Juli 2009.
- Handoko, Wuri. (2010). Konversi Islam dan Determinasi Kekuasaan. Studi Arkeologi di Kawasan Teluk Waru, Kabupaten Seram Bagian Timur. Kapata Arkeologi. Vol. 6. Nomor 10. Ambon. Balai Arkeologi Ambon.
- Lape, P. V. (2000a). Contact and colonialism in the Banda Islands, Maluku, Indonesia. Bulletin of the Indo-Pacific Prehistory Association 20(4): 48–55.
- Lape, P. V. (2000b).Contact and Conflict in the Banda Islands, Eastern Indonesia, 11th–17th Centuries. Ph.D. Dissertasi. Brown University.
- Lape, P. V. (2000c). Political dynamics and religious change in the late pre-colonial Banda Islands, Eastern Indonesia. World Archaeology 32(1).
- Leirizza. (2001). Jalur Sutera: Integrasi Laut-Darat dan Ternate sebagai Bandar di Jalur Sutera. Dalam M.J. Abdulrahman, et.al. Ternate: Bandar Jalur Sutera, Ternate: LinTas (Lembaga Informasi dan Transformasi Sosial).
- Sharer, dan Ashmore. (1980). Fundamentals Of Archaeology. London: The Benjamin Cummings Publishing Company.
- Ricklefs, M.C. (2008).Sejarah Indonesia Modern 1200-2004. Jakarta. PT Serambi Ilmu Semesta.
- Tjandrasasmitha, Uka. (2009).Arkeologi Islam Nusantara. Jakarta. Kepustakaan Populer Gramedia (KPG).
- Putuhena, Shaleh. (2001). Proses perluasan agama Islam di Maluku Utara. Dalam M.J. Abdulrahman, et.al. Ternate: Bandar Jalur Sutera, Ternate: LinTas (Lembaga Informasi dan Transformasi Sosial).